PENINGKATAN KAPASITAS PENGGUNAAN APLIKASI SID UNTUK INFORMASI DESA
Ketapanrame, 09 Januari 2021
Desa Ketapanrame telah mengambangkan Sistem Infromasi Desa yang sudah menjadi tunuttan di era modern saat ini, SID ini dikembangkan dan bertujuan untuk Memberikan pelayanan cepat dan tepat dan menyuguhkan Infromasi kepada masyarakat luas.
Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa, adalah kesatuan masyarakat hukum wilayah yang memiliki yang berwenang batas untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal-usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Agar Desa berdaya dalam menjalankan kewenangannya, Undang-Undang Desa memandatkan Desa berhak memperoleh sumber-sumber pendapatan. Ada 7 sumber pendapatan Desa yaitu: PADesa, Dana Desa dari APBN, Alokasi Dana Desa (ADD) dari APBD Kab/Kota, Bagian dari Hasil Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Kabupaten/Kota, Bantuan Keuangan dari APBD Kab/Kota dan/atau APBD Provinsi, Hibah dan Sumbangan yang tidak mengikat dari pihak ketiga, dan lain-lain pendapatan Desa yang sah. Mengapa Pengelolaan Informasi Penting Bagi Desa? Karena Desa “mudah” dijadikan objek untuk tujuan tertentu. Minimnya SDM ditingkat Desa Minimnya pengetahuan tentang pengelolaan informasi yang benar Adanya penyimpangan Informasi Publik Desa adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim dan/atau diterima oleh Pemerintah Desa yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pelaksanaan Pembangunan Desa, Pembinaan Kemasyarakatan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Dengan terciptanya keterbukaan informasi publik desa, niscaya akan membawa kesejahteraan desa karena dapat melindungi aparatur desa dengan adanya transparansi serta masyarakat dapat ikut berpartisipasi dalam pengambilan kebijakan publik dan pengelolaan badan publik yang baik.